Merauke (Papua Selatan), SURYAPOS.id – Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren Indonesia (MP3I) Papua Selatan masa khidmat 2024 – 2029 M, resmi dilantik. Pelantikan dilangsungkan di Swiss-Belhotel Merauke, pada Sabtu (8/6/2024) pagi.
Terpilih sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pondok Pesantren Indonesia (MP3I) Papua Selatan periode 2024-2029 KH. Mohamad Z Arifin terpilih secara aklamasi.
![PASARKAYU](https://suryapos.id/wp-content/uploads/2025/01/25-KpK-300600.jpg" "PASARKAYU")
Sejumlah masyayikh dan tokoh publik hadir dalam pelantikan tersebut. Diantaranya Ketua Majelis Pembina MP3I sekaligus Pengasuh Majelis Al-Madinah, Semarang, Jawa Tengah, Habib Umar Muthohar, Majelis Pembina Pusat MP3I, KH Abd. Hakim Mahfud, Pengasuh Pesantren Ali Maksum Krapyak Jogja, KH Choirul Fuad, Pengasuh Majelis Minhajut Tullab, Malang, Jawa Timur, Syekh Yusuf Fauzi bin Thalib, serta Forkompinda Provinsi Papua Selatan dan Kabupaten.
Ketua Umum MP3I Pusat, KH Ahmad Zaim Maksum menyampaikan apresiasi kepada kepengurusan MP3I Provinsi Papua Selatan yang komposisinya lengkap dan merupakan Provinsi ke 19 yang dilantik/dikukuhkan kepengurusannya.
“MP3I lahir tidak lepas dari Muktamar NU di Lirboyo tahun 1999, dimana dalam Muktamar itu muncul organisasi dadakan, setiap dalam forum selalu dibahas dan pada akhirnya terbentuklah MP3I atas perintah dari Kiayi Sesepuh seperti Solahudin Wahid,” katanya.
Sementara itu, Ketua MP3I Papua Selatan, KH. Mohamad Arifin mengatakan, kehadiran Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se Indonesia (MP3I) di tengah-tengah masyarakat di Papua Selatan menjadi sangat penting, karena sebagai jembatan sinergitas antara Umaroh dan Ulama, untuk keadilan dan kemakmuran masyarakat, khususnya di Papua Selatan.
Arifin menjelaskan jabatan Ketua MP3I Papua Selatan yang diemban adalah amanah yang tidak ringan dan penuh tanggung jawab besar. Dalam menjalankan roda organisasi ini dibutuhkan sikap ikhlas dan ikhtiar secara bersama-sama agar organisasi yang baru ini tetap eksis dan dapat berguna bagi masyarakat luas.
KH. Muhammad Arifin menyatakan kesediaannya ketika ditunjuk Ketua Umum MP3I Pusat untuk mendapuk MP3I Provinsi Papua Selatan dan berusaha mengemban amanah tersebut dengan sebaik-baiknya, dan setelah dikukuhkan ini jajaran MP3I Papua Selatan akan segera berkonsolidasi dengan pusat serta stake holder Papua Selatan. (red)
