1. Dapat meningkatkan kualitas ibadah serta memperbanyak dzikir dan ingat pada Tuhan dan memperkuat Do’a. Dengan
kita meningkatkan kualitas ibadah serta memperbanyak ingat kepada Tuhan, membuat hati kita menjadi tenang. Ketika
seorang manusia merasa hatinya sedang merasa kesulitan, kegundahan, sedang tertimpa musibah berupa sakit atau
bencana lainnya. Maka sudah sepatutnya sebagai hamba kita harus mendekatkan diri kepada Nya, memohon
pertolongan kepada Nya dengan senantiasa memperbanyak berdoa dan berdzikir kepada Tuhan. Dan Tuhan pun pasti
mendengarnya.
2. Menjaga kebersihan diri serta lingkungannya. Dilansir dari The United Nations Environment Programme Menjaga
kebersihan diri dan lingkungan sangat diperlukan, terlebih lagi disaat banyak wabah virus corona dimana-mana. Kita
juga dilatih untuk senantiasa menjaga kebersihan diri juga lingkungan. Bahkan adanya virus ini menuntut kita untuk
lebih sering mencuci tangan menggunakan air bersih dan mengalir, juga kita tak lupa untuk selalu membersihkan
lingkungan sekitar kita agar tetap terjaga kesterilannya. Bahkan dalam ajaran Islam juga mengajarkan kita untuk bersuci
dengan berwudhu dan menjaga wudhu sebelum sholat, sebelum tidur, maupun menjalankan aktivitas lainnya. Dan
dengan berwudhu, malaikat senantiasa selalu melindungi kita.
3. Populasi udara di jalan-jalan raya menurun, udara menjadi bersih dan sehat karena masyarakat diharuskan berdiam diri
didalam rumah.
4. Meningkatkan rasa solidaritas antar sesama. Akibat pandemi ini banyak orang-orang yang tidak bisa mencari nafkah
untuk biaya hidup mereka. Untuk orang-orang yang mampu banyak yang memberikan bantuan berupa sembako atau
uang kepada mereka sebagai bentuk solidaritas kita kepada antar sesama.
5. Menumbuhkan rasa syukur atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita.
6. Memperkuat kesadaran untuk terus menuntut ilmu. Karena meskipun kita berada di era kemajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi ternyata obat untuk virus corona belum ditemukan, hal ini tercatat dalam kompas.com. Maka dari itu
pentingnya untuk memperdalam ilmu. Khususnya dalam ilmu agama. Karena Tuhan akan meninggikan derajat orang
yang berilmu.
7. Dengan adanya wabah covid 19 ini mempunyai beberapa hikmah, salah satunya juga kita semakin banyak waktu untuk
berkumpul dengan keluarga. Yang biasanya mempunyai kesibukan masing-masing kini setelah ada kebijakan dari
pemerintah untuk belajar serta bekerja dirumah maka waktu dengan keluarga semakin banyak.
8. Memperbanyak sedekah dan berbagi. Dengan tutupnya beberapa lapangan pekerjaan akibat adanya wabah virus corona
ini, membuat sebagian masyarakat terutama buruh, pedagang menjadi resah. Maka sudah seharusnya sikap kita
sebagai manusia meringankan beban mereka, dengan berbagi dan bersedekah dengan apapun kepada mereka yang
terkena dampak Covid-19 secara langsung. Karena didalam agama diajarkan bagaimana meringankan tangan untuk
membantu manusia yang lain, imdan Tuhan pun berjanji akan membalasnya.
9. Dengan merebaknya wabah ini, mengharuskan kita untuk menjaga diri tidak melakukan kontak secara langsung
khususnya dengan yang bukan mahrom (bukan pasangan dan bukan keluarga). Dalam ajaran agama kita dilarang
bersentuhan dengan yang bukan pasangan kita atau bukan keluarga kita. Dengan adanya wabah virus corona ini kita
dilarang untuk melakukan kontak fisik baik itu salaman dan sebagainya. Dan bahkan pemerintah menganjurkan untuk
menjaga jarak sejauh 1 meter. Maka dengan itu, kita dapat mengambil hikmahnya dari adanya virus Corona ini.
10. Dengan adanya virus Corona ini, kita dapat memperkuat tali silaturahim antar sesama manusia.
Demikian beberapa hikmah yang dapat diambil dari adanya wabah Covid 19 ini. Tentunya masih banyak sekali hikmah-hikmah yang terkandung di balik pandemi covid-19 ini.
semoga bermanfaat.
Penulis: AHMAD JAZULI
Pengurus HIPSI (Himma Pengusaha Santri Indonesia)
Kabupaten Jepara