Jakarta SURYAPOS – Presiden Joko Widodo menyerahkan Banpres Usaha Mikro Produktif tahun 2021 yang dilakukan di Istana Negara dan diikuti juga secara virtual oleh penerima Banpres diseluruh Indonesia pada Jumat (30/7) yang disiarkan secara langsung melalui channel YouTube Sekretariat Presiden.
Banpres Produktif Usaha Mikro Tahun 2021 ini disalurkan sebesar Rp 15.3 T yang dibagikan bagi 12.8 juta pelaku usaha mikro kecil dengan harapan bisa mendorong perekonomian nasional.
Dalam arahannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan ketika angka penularan Covid 19 mengalami tren penurunan pada bulan Januari sampai Mei Ekonomi Nasional juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan,namun ketika varian Delta masuk ke Indonesia diiringi naiknya angka kasus positif Covid-19, menyebabkan Ekonomi Global juga mengalami penurunan sehingga Pemerintah menerapkan PPKM Darurat hingga PPKM Level 3 dan 4 saat ini agar bisa mengerem laju penyebaran virus Covid 19.
Jokowi juga menyampaikan bahwa tadi pagi Jumat (30/7) melakukan peninjauan di Wisma Atlet dan didapati angka keterisian tempat tidur/ BOR mengalami penurunan drastis dari sebelumnya mencapai 90% saat ini berada di angka 38% hal ini patut disyukuri oleh segenap elemen bangsa. Jokowi juga menambahkan bahwa saat ini angka penularan Covid 19 sudah mulai melandai di wilayah Jawa namun sangat disayangkan untuk wilayah luar Jawa mengalami kenaikan.
Presiden Joko Widodo juga berharap pada para pelaku usaha untuk bekerja lebih keras lagi dan bertahan dengan sekuat tenaga di situasi pandemi ini meskipun omset turun sampai 75%.karena kita bahkan WHO sendiri belum tahu sampai kapan pandemi ini berakhir. Pemerintah saat ini juga mengupayakan progam vaksinasi yang ditargetkan bisa mencapai angka 70% dari jumlah penduduk Indonesia sampai dengan akhir tahun ini,sehingga nantinya bisa terbentuk kekebalan kelompok (Herd Imunity) dan bisa menghambat penyebaran virus Covid 19.
Presiden juga menegaskan agar semuanya selalu patuh menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dalam rangka mencegah penularan virus Covid 19.
UMKM yg asli 😭
Saya pingin daftar umkm bgmn caranya ya karena selama ini saya belum pernah dapat adapun dari pemerintah mohon penjelasan nya pak/bu
Yth Bapak / Ibu. silahkan merapat ke dinas perindustrian setempat. Terimakasih
Saya belum pernah dapat batuan apa pun dari pemerintah tolong arahan nya pake/ bu