Klaten SURYAPOS – Kementerian Sosial menyalurkan bantuan sosial sembako Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2022, dalam penyalurannya, setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menerima uang sebesar Rp 600.000.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (Kadinsos P3APPKB) Klaten, Much Nasir mengatakan bantuan sosial tersebut diterimakan secara tunai lewat Kantor Pos untuk tiga bulan yakni, Januari, Februari, dan Maret, dengan masing-masing jumlah uang yang diterima oleh KPM setiap bulannya Rp 200.000.
“Jadi yang disalurkan dirapel untuk tiga bulan, masing-masing KPM menerima Rp 600.000 utuh,” paparnya, saat dikonfirmasi SURYAPOS, Rabu (02/03).
Lebih lanjut dijelaskan oleh Nasir, jika bantuan sosial tersebut dapat dimanfaatkan oleh KPM guna membeli sembako untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat, protein, mineral, dan vitamin di warung mana saja sesuai dengan keinginan KPM dan dengan adanya bansos BNPT ini, diharapkan kebutuhan gizi keluarga dapat terpenuhi, selain itu juga untuk mencegah stunting atau erganggunya pertumbuhan anak akibat kurang asupan gizi.
“Saat ini, total penerima BPNT di Kabupaten Klaten tercatat 118.541 KPM yang dibagi menjadi tiga batch pencairan. Untuk batch I, BPNT disalurkan untuk 57.668 KPM, batch II 57.161 KPM, dan batch III sebanyak 3.712 KPM, penyaluran batch I dilakukan mulai 23 Februari hingga 1 Maret 2022, setelah itu segera dilakukan evaluasi dan dilanjutkan penyaluran batch II dan III oleh Kantor Pos,” katanya menjelaskan.
Sementara penyaluran BPNT dilaksanakan di titik distribusi komunal Kantor Pos, kecamatan, dan desa. Bagi KPM yang tidak dapat mengambil bantuan secara mandiri karena kondisi kesehatannya, maka bantuan akan diantarkan oleh petugas Kantor Pos.