RSUD Wonosari Abaikan Pasien Kritis

Gunungkidul SURYAPOS-Dilansir dari unggahan facebook milik Bambang Setiawan, status yang di unggah pada Kamis (4/03) malam, sekitar pukul 23.30 WIB ini menyampaikan keluhan atas pelayanan dan sikap dokter jaga di RSUD Wonosari.

Keluhan dari orang tua pasien tersebut mengundang perhatian serta banyak komentar dari netizen yang mengkritisi kinerja para tenaga medis di RSUD Wonosari.

Dalam tulisan yang diunggah tersebut, disampaikan bahwa Keluarga pasien ini malah diminta mencari poliklinik atau rumah sakit yang lain oleh dokter jaga, sementara saat itu orang tua pasien, sudah menjelaskan jika dirinya hendak memeriksakan anaknya yang sesak nafas di UGD RSUD Wonosari, namun justru penolakan yang didapat dari warga Wonosari ini.

Berikut narasi yang diunggah oleh akun yang bernama Bambang Setiawan pada unggahannya di platform Facebook :

Kepada Direktur RSUD Wonosari ….. Malam ini sekitar pukul 22.00 wib.. Saya selaku warga Gunungkidul yang bangga dengan RSUD.. Apalagi rumah kami hanya terbatas jalan… merasakan sakit yang amat sakit… anak saya yang kesakitan.. sesak napas langsung saya bawa ke IGD diantar beberapa warga… begitu masuk ditanya Dokter jaga.. saya jawab sesak nafas.. Dokter jaga dan rekannya sempat dialog.. dan bilang, silahkan cari poliklinik atau RS yang lain… padahal saya ke IGD itu dalam rangka ingin tahu sesak nafas anak saya itu karena apa.. atau karena anak saya juga punya kormobit asma.. atau yang lain… perawat sudah mau nyiapkan kursi roda buat anak saya.. tapi kenapa Dokter jaga suruh pindah ke RS lain atau poliklinik..????… dengan rasa heran campur ngelus dada… saya pindah ke RS yang lain…..Alhamdulillah di RS yang lain anak saya diperiksa.. dilayani dengan baik….kepada Direktur RSUD mohon suara kami ini.. ada pencerahan bagi semua… apapun sikap.. dan pelayanan Dokter malam ini… saya tetap sayang.. saya cinta.. dan bangga dengan RSUD Wonosari.., Hormat kami
Bambang Setiawan bs
RT 06 RW 10 , jeruk, kepek wonosari.

Bambang Setiawan saat di konfirmasi awak media jumat (4/2/2022) lewat WhatsApp, membenarkan atas keluhannya terkait pelayanan Dokter jaga di RSUD Wonosari saat dirinya meminta pelayanan terhadap putrinya yang sedang sakit sesak nafas.

“Saya sangat kecewa atas pelayanan Dokter jaga RSUD Wonosari mas, putri saya sakit sesak nafas saya bawa ke IGD baru tahap pendaftaran posisi masih di dalam mobil malah di suruh cari rumah sakit yang lainnya betapa saya sangat kecewa saat itu”, tandasnya, hingga berita ini di tayangkan belum ada konfirmasi dari Kepala RSUD Wonosari, saat SURYAPOS mendatangi kantornya tidak ada di tempat ujar stafnya, dan saat SURYAPOS mencoba menghubungi nomor WhatsApp miliknya, tidak diangkat meski pesan yg dikirim sudah dibaca.