Bantul (DIY), SURYAPOS.id – Polsek Sanden berhasil mengungkap kasus pencurian baliho yang terjadi pada Selasa (23/7/2024), sekira pukul 10.00 WIB di JJLS Sanden, tepatnya di Padukuhan Tegalsari, Srigading, Sanden, Bantul.
Pelaku berinisial YP alias Komal (47 thn), warga Ngelo, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman, ditangkap pada Kamis (10/7/2025) di daerah Barongan, Imogiri, Bantul.
Baca juga: Karangasem Jadi Pilot Project Budidaya Bawang Merah dengan Skema Bagi Hasil
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, melalui keterangan tertulisnya mengatakan bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, mengalami kerugian sebesar Rp 50 juta akibat pencurian kerangka baliho yang terbuat dari pipa besi hitam dan memiliki ukuran 4×6 meter.
Pencurian itu pertama kali diketahui oleh salah satu PNS berinisial DS (56), warga Bantul Timur, Trirenggo, Bantul, saat melakukan pengecekan rutin.
Baca juga: Dirjen Dukcapil Dorong Pelayanan Prima di Dinas Dukcapil se-NTT
Setelah mengetahui baliho milik BPBD Kabupaten Bantul hilang, saksi DS melaporkan kejadian tersebut ke Kepala BPBD Kabupaten Bantul dan kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek terdekat.
“Setelah dilakukan penyelidikan, polisi menerima informasi tentang adanya aktivitas pemotongan rambu-rambu petunjuk jalan di daerah Barongan, Imogiri,” jelas Jeffry.
Baca juga: Korban Kecelakaan KRL di Lempuyangan Masih Dirawat di RS Sardjito
Polisi kemudian menuju lokasi dan menangkap pelaku YP yang sedang memotong rambu-rambu petunjuk jalan menggunakan mobil pick-up plat merah nomor polisi AB-1045-UB.
“Setelah diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan juga mengakui pernah melakukan tindak pidana pencurian baliho di wilayah hukum Polsek Sanden. Selanjutnya, pelaku diamankan ke Polsek Sanden untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.
Polisi menyita beberapa barang bukti, termasuk kendaraan roda 4 pick-up dengan plat nomor palsu, 2 unit alat pemotongan besi, dan 10 buah potongan rambu-rambu petunjuk arah.
Baca juga: Tradisi Petik Laut di Pantai Sadeng Gunungkidul, Simbol Rasa Syukur Nelayan
“Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa plat nomor tersebut asli milik Pemda Dishub Kabupaten Bantul dan mobil pick-up tersebut adalah mobil sewaan,” imbuh Jeffry.
Pelaku YP alias Komal juga diketahui merupakan target operasi Polsek Sanden yang selama ini dicari.