KAYU123
Ekonomi & Bisnis

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kunjungi Kabupaten Kulon Progo

×

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kunjungi Kabupaten Kulon Progo

Sebarkan artikel ini
JIFFINA 2025

Kulon Progo SURYAPOS – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kunjungi Kabupaten Kulon Progo Iapun sangat terkesan dengan murahnya harga pangan di wilayah DIY. Hal tersebut disampaikannya saat mengunjungi Pasar Wates di sela-sela kunjungan kerja di DIY pada Kamis, (11/8)

PASARKAYU

Zulkifli mengatakan harga pangan di wilayah DIY merupakan yang paling rendah yang ia temui selama kunjungan ke pasar-pasar.

“Dan tadi tempe itu satu kantong lima ribu, memang Jogja untuk harga masih murah uang lima ribu itu laku, bisa beli makan, satu bungkus makanan harga lima ribu ,Jadi harga-harga di Jogja Alhamdulillah saya kira yang paling rendah selama saya kunjungan ke pasar,” kata Zulkifli.

Zulkifli juga mengapresiasi tren penurunan harga bahan pokok penting (Bapokting) di wilayah DIY khususnya Kulon Progo yang menurutnya sudah turun sangat signifikan dibandingkan beberapa waktu yang lalu.

“Pagi ini kita lihat baru masuk tanya ibu-ibu habis belanja cabai, saya tanya berapa satu kilonya, 50 ribu. Yang keriting, cabai keriting 60 ribu. Jadi sudah jauh, tadinya cabai keriting itu 130 ribu. Sekarang di Jogja, 50-60. Cabai merah besar 50, keriting 60,” terang Zulkifli.

Zulkifli juga memastikan pasokan minyak goreng curah sudah mencukupi untuk kebutuhan pasar, hal tersebut juga didukung dengan turunnya harga minyak non curah lainnya dipasaran.Selain itu terkait isu kenaikan harga mie instan, dirinya juga memastikan tidak akan ada kenaikan harga tersebut karena suplai gandum di pasar dunia sudah mulai banyak.

“Justru menurut saya gandum September akan turun harganya, trennya akan turun. Jadi kalau 3 kali tidak lah, kalau ada kemarin naik sedikit ya naik sedikit, kira-kira inflasi kita 4 sampai 5 persen, jadi naiknya segitu tapi cenderung September akan turun,” jelas Zulkifli.

Sementara itu terkait kunjungan Mendag ke Pasar Wates, Pj. Bupati Kulon Progo Drs. Tri Saktiyana, M.Si menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang di berikan Mendag atas upaya pengendalian harga dan inflasi di wilayah Kabupaten Kulon Progo.

pangan di wilayah DIY. Hal tersebut disampaikannya saat mengunjungi Pasar Wates di sela-sela kunjungan kerja di DIY pada Kamis, (11/8)

Zulkifli mengatakan harga pangan di wilayah DIY merupakan yang paling rendah yang ia temui selama kunjungan ke pasar-pasar.

“Dan tadi tempe itu satu kantong lima ribu, memang Jogja untuk harga masih murah uang lima ribu itu laku, bisa beli makan, satu bungkus makanan harga lima ribu ,Jadi harga-harga di Jogja Alhamdulillah saya kira yang paling rendah selama saya kunjungan ke pasar,” kata Zulkifli.

Zulkifli juga mengapresiasi tren penurunan harga bahan pokok penting (Bapokting) di wilayah DIY khususnya Kulon Progo yang menurutnya sudah turun sangat signifikan dibandingkan beberapa waktu yang lalu.

“Pagi ini kita lihat baru masuk tanya ibu-ibu habis belanja cabai, saya tanya berapa satu kilonya, 50 ribu. Yang keriting, cabai keriting 60 ribu. Jadi sudah jauh, tadinya cabai keriting itu 130 ribu. Sekarang di Jogja, 50-60. Cabai merah besar 50, keriting 60,” terang Zulkifli.

Zulkifli juga memastikan pasokan minyak goreng curah sudah mencukupi untuk kebutuhan pasar, hal tersebut juga didukung dengan turunnya harga minyak non curah lainnya dipasaran.Selain itu terkait isu kenaikan harga mie instan, dirinya juga memastikan tidak akan ada kenaikan harga tersebut karena suplai gandum di pasar dunia sudah mulai banyak.

“Justru menurut saya gandum September akan turun harganya, trennya akan turun. Jadi kalau 3 kali tidak lah, kalau ada kemarin naik sedikit ya naik sedikit, kira-kira inflasi kita 4 sampai 5 persen, jadi naiknya segitu tapi cenderung September akan turun,” jelas Zulkifli.

Sementara itu terkait kunjungan Mendag ke Pasar Wates, Pj. Bupati Kulon Progo Drs. Tri Saktiyana, M.Si menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang di berikan Mendag atas upaya pengendalian harga dan inflasi di wilayah Kabupaten Kulon Progo.

AYO PASANG IKLAN
JIFFINA 2025
VENEERKAYU