Magelang SURYAPOS – Guna mendukung program vaksinasi Pemprov Jateng luncurkan lima bus vaksin yang siap jemput bola ke remote area di daerah yang sulit di jangkau.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berharap dengan di luncurkannya kendaraan bus vaksin ini bisa bergerak menjangkau masyarakat di area yang sulit dijangkau.
Sehingga target pemerintah untuk semua masyarakat bisa dapat jatah vaksin.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyampaikan usai meluncurkan dua bus vaksin milik Dinkes Jateng di Desa Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Rabu(08/09)
Vaksin bergerak ini, salah satu upaya percepatan dan mempermudah akses vaksinasi masyarakat.
“Kita tahu meskipun Jawa Tengah itu tengahnya Jawa, tapi remote area-nya masih banyak. Dan kita membikin vaksinasi bergerak ini, harapannya kita bisa menjangkau area-area yang selama ini sulit terjangkau,”jelas Ganjar.
Lebih lanjut Ganjar menegaskan, vaksin bergerak ini selain bisa menjangkau area-area yang sulit, prioritasnya tetap untuk lansia dan masyarakat yang berisiko tinggi.
“Maka saya nderek titip, pada temen-temen Kades, Kadus untuk Kelompok-kelompok masyarakat ajak yuk, mereka yang senior-senior dulu. Ajak yuk yang lansia dulu, ajak yuk mereka yang punya risiko tinggi, sehingga kita akan bisa melindungi mereka,” ungkap Ganjar
.
Apalagi dari data yang ada saat ini angka kematian didominasi oleh kelompok lansia, kelompok dengan penyakit bawaan dan mereka yang belum divaksin.
“Kalau ini semua bisa kita tutup jadi satu, maka (penularan virus corona) ini akan bisa kita cegah agar mereka bisa beraktivitas,”tegas Ganjar
Peluncuran bus vaksin kaki ini dilakukan di Borobudur itu pun bukan tanpa alasan. Ganjar mengatakan, bus vaksin diluncurkan di Borobudur karena menjadi wilayah Destinasi Super Prioritas. Harapannya bisa segera menggerakan ekonomi.
“Kita ingin menggerakkan ekonomi untuk sektor pariwisata jadi untuk pelakunya semua harus sudah tervaksin,harapan saya dorong dan gerakkan semuanya. Nah kalau mereka (pelaku pariwisata) sudah (divaksin), nanti kita akan segera uji coba untuk dibuka agar ekonomi segera berjalan” jelas Ganjar
Apalagi, sejumlah event juga telah disiapkan,seperti event olahraga tahunan yakni Borobudur Marathon dan Tour de Borobudur, Event-event tersebut,juga disiapkan dengan rekayasa sedemikian rupa agar aman.
Gubernur juga menitip pesan pada pemangku wilayah, agar mensosialisasikan keberadaan bus vaksin ini ke warganya,sekaligus memberi pengetahuan agar mereka bisa bersabar dan mau mengantre.
“Saya lagi berikhtiar terus menerus, sudah bicara dengan menteri kesehatan, bahkan saya udah bicara langsung dengan Bapak Presiden agar kita bisa lebih cepat dari target yang di tentukan,” pungkas Ganjar.