Kulon Progo SURYAPOS – Sebanyak 111 calon jamaah Haji asal Kabupaten Kulon Progo berpamitan dengan Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo di Aula Adikarta, kompleks Pemkab Kulon Progo, pada Jumat (3/6)
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo H.M. Wahib Jamil, S.Ag., M.Pd. dalam laporannya menyampaikan kouta haji untuk DIY sejumlah 1427 orang, untuk Kulon Progo sejumlah 111 orang terdiri 48 laki-laki dan 63 Wanita.
Dalam suasana pandemi Covid-19 pemerintah Saudi Arabia memberikan pembatasan usia maksimal 65 tahun pada (30/6) keterbatasan aturan ini Kab.Kulon Progo hanya bisa berangkatkan 111 orang,dari berjumlah 253 orang.
Pemberangkatan jamaah haji direncanakan dilepas dari Masjid Agung Kulon Progo pada Kamis (16/6/2022) siang menuju Asrama Haji Donohudan Solo sedangkan pemulangan pada (29/7/2022) mendatang.
“Aturan pembatasan usia ini sifatnya sementara,bukan keputusan yang bersifat terus menerus tetapi karena pandemi Covid-19 nantinya akan selalu dievaluasi sejalan perkembangan Covid-19, oleh sebab itu calon jamaah haji yang yang berusia di atas 65 tahun untuk menunggu kembali, Tahun depan semoga bisa kembali normal, sehingga bisa diberangkatkan ke Tanah Suci,” ujarnya.
Sementara itu, Penjabat(Pj) Bupati Kulon Progo Drs. Tri Saktiyana, M.Si mengatakan patut mengucap syukur setelah beberapa waktu lalu kegiatan Ibadah Haji ditutup sementara akibat pandemi Covid 19 yang melanda dunia, akhirnya ibadah haji tahun ini 2022 kembali diselenggarakan.
“Saya mengajak kepada seluruh umat Muslim di Kabupaten Kulon Progo, untuk berusaha semaksimal mungkin mempersiapkan diri baik secara materi maupun mental agar dapat melaksanakan Ibadah Haji Ke Tanah Suci,” kata Tri Saktiyana
Tri Saktiyana menambahkan kami jajaran pemkab bersama masyarakat Kulon Progo mendoakan, semoga jamaah calon haji Kulon Progo yang berangkat ini selamat sampai tujuan dan pada waktunya nanti dapat pulang kembali ke Tanah Air dengan selamat pula.
“Maka dari itu, Bapak Ibu sekalian diharapkan tetap dapat menjaga kesehatan fisik, istirahat yang cukup dan menjaga pola makan dengan baik, bekal takwa dan doa adalah yang terbaik, dengan harapan semoga menjadi seorang haji yang mabrur” pungasnya.
