BANDUNG, JAWA BARAT Suryapos.id – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menutup Apel Komandan Satuan (Dansat) Terpusat di Pusat Pendidikan Infanteri Pusat Kesenjataan Infanteri (Pusdikif Pussenif), Cipatat, Bandung, Jawa Barat, Kamis (12/12)
Kegiatan Apel Komandan Satuan (Dansat) berlangsung selama empat hari di mulai tgl 9/12 /2024 dan berakhir 12 Desember 2024 ,kegiatan yang diikuti oleh para Komandan Satuan Tempur (Dansatpur), Komandan Satuan Bantuan Tempur (Dansatbanpur), dan Komandan Satuan Bantuan Administrasi (Dansatbanmin) jajaran TNI AD.
Kegiatan Apel tersebut bertujuan mengevaluasi kesiapan operasional dan program kerja satuan, memperkuat kapasitas kepemimpinan para Dansat melalui penguatan fungsi manajerial dan kepemimpinan lapangan, serta meningkatkan pemahaman tugas pokok, fungsi, dan tanggung jawab para Dansat di lapangan.
KASAD menegaskan bahwa peran Komandan Satuan (Dansat) sangat krusial bagi kemajuan satuan dan profesionalitas prajuritnya,seorang Dansat tidak hanya bertugas sebagai pemimpin, tetapi juga harus mampu menjadi inovator yang membawa satuan menuju kemajuan.
Kasad mendorong para Dansat untuk terus melatih kemampuan prajurit sehingga mereka selalu siap dan profesional dalam menjalankan tugas di berbagai medan operasi.
Apel Dansat Terpusat ini menjadi ajang penting untuk menyelaraskan visi dan misi dalam mewujudkan satuan yang profesional, tangguh, dan responsif terhadap setiap dinamika di lapangan,jadikan momentum ini dan dimanfaatkan dengan maksimal untuk membawa perubahan positif di setiap satuan jajaran TNI AD.
“Peran Dansat bukan sekadar memimpin, tetapi bagaimana kalian membawa satuan yang kalian pimpin menjadi besar dan hebat. Pahami setiap permasalahan, berikan solusi, dan jadilah panutan yang disegani anggota karena kemampuan yang kalian miliki,” Tegas Kasad
Tidak lupa Kasad juga mengingatkan pentingnya menjaga moril prajurit, termasuk memahami permasalahan yang sedang mereka hadapi atau keluarganya ,ini sangat krusial dilakukan untuk mencegah terjadinya pelanggaran yang dapat merugikan institusi TNI AD, diri sendiri, maupun masyarakat.
“Prajurit yang sejahtera dan didukung moril yang tinggi akan lebih siap dan mampu menjalankan tugas dengan baik,” tegas Kasad
Pentingnya kerja sama antar satuan dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI AD, khususnya di lapangan, para Dansat harus terus bisa beradaptasi dengan tantangan, menemukan solusi yang cepat, tepat, dan efektif, serta menjaga moralitas dan integritas sebagai pemimpin.
“Tetap kobarkan semangat juang, belajar dari pengalaman, dan kembangkan diri untuk menjadi pemimpin yang lebih baik,”tutup Dansad.