KAYU123
Sosial Budaya

Wilujengan Teras Malioboro, Langkah Awal Penataan Kawasan Malioboro.

×

Wilujengan Teras Malioboro, Langkah Awal Penataan Kawasan Malioboro.

Sebarkan artikel ini
JIFFINA 2025

Yogyakarta SURYAPOS – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X, pada Rabu (26/01) sore, meresmikan Teras Malioboro yang nantinya akan menjadi tempat baru usai sekitar 1.838 Pedagang Kaki Lima (PKL) Malioboro direlokasi, mulai awal Februari mendatang, sebelum melakukan peresmian gedung bertingkat 3 ini, Ngarsa Dalem juga menggelar Wilujengan atau Syukuran bersama dengan sejumlah perwakilan dari PKL Malioboro dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) DIY.

Dalam sambutannya, Ngarsa Dalem mengharapkan agar para PKL Malioboro yang akan direlokasi memiliki pemahaman yang sama untuk berdagang, tumbuh serta berkembang, sehingga membantu upaya Pemprov DIY dalam penataan sumbu filosofis dan diajukan untuk bisa ditetapkan sebagai warisan budaya dunia versi Unesco, untuk predikat warisan budaya tak benda.

PASARKAYU

Pemprov DIY akan menanggung biaya operasional PKL Malioboro yang terdampak dengan relokasi, seperti pembebasan retribusi, listrik dan air, dan akan terus dilakukan evaluasi kedepannya dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian PKL Malioboro, selain itu akan dilakukan pengawasan guna mencegah munculnya pedagang-pedagang baru di selasar Malioboro, termasuk para pemilik toko yang ada di sepanjang jalan Malioboro, dilarang untuk memanfaatkan lorong pertokoan untuk aktivitas jualan, karena itu adalah fasilitas publik yang peruntukannya untuk para pejalan kaki”, ujar Ngarsa Dalem.

Sementara itu dalam prosesi Wilujengan ini, terlihat dengan khidmat diikuti oleh sejumlah perwakilan PKL Malioboro, yang ditandai dengan secara simbolis, perwakilan PKL Malioboro menempatkan sejumlah barang dagangan di salah satu lapak yang nantinya akan mereka tempati, setelah itu sebagai salah satu wujud syukur, perwakilan PKL Malioboro memotong tumpeng dan menyerahkan ke Asisten Administrasi dan Umum, Sekwilda DIY, Kris Sarjono yang memimpin jalannya Wilujengan di Teras Malioboro.

Disampaikan oleh Kris Sarjono jika, hal ini diharapkan menjadi titik awal dan momentum harapan baru untuk PKL Malioboro, seiring dengan penataan kawasan Malioboro dalam area Gumaton (Tugu Malioboro Kraton).

Dan dalam upaya penataan ini tetap memperhatikan aspek ekonomi, sehingga nantinya keberadaan PKL di Teras Malioboro tetap mudah dijangkau dan di akses oleh para wisatawan”, pungkas Kris.

AYO PASANG IKLAN
JIFFINA 2025
VENEERKAYU