Gunungkidul SURYAPOS – Tim SAR Gabungan, masih melakukan Operasi Pencarian terhadap Seno (60) tahun, warga Kalurahan Gari Kapanewon Wonosari Kabupaten Gunungkidul, yang dilaporkan hilang hanyut terseret arus Sungai Oya yang sedang mengalami debit airnya tinggi, pada Minggu (7/11).
Menurut Kepala Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) DIY, L Wahyu Effendi menuturkan jika, kronologi kejadian yang menimpa korban berawal saat, korban berniat untuk pulang dari ladang melewati Bendungan Sungai Oya, yang terletak di Kalurahan Gari Kapanewon Wonosari Kabupaten Gunungkidul, sesampai di TKP korban terpeleset hingga jatuh di Sungai Oya yang arusnya deras.
“Kondisi sungai Oya saat itu arusnya sangat deras dan debit airnya cukup tinggi membuat korban terbawa arus Sungai Oya, dan saat ini kami sedang melakukan Operasi Pencarian”, ujar Wahyu.
Lebih lanjut dijelaskan oleh Wahyu, saat kejadian korban terpeleset dan terbawa arus, saksi kejadian Beni, segera mengambil pelampung dan melakukan pencarian pada korban.
“Mendapati adanya laporan kejadian, Basarnas DIY segera mengirimkan 1 Tim Rescue dari Pos Basarnas Gunungkidul, berikut peralatan pendukung berupa water rescue, dan bersama potensi SAR lainnya, sampai saat ini kami belum menemukan korban”, ujar Wahyu.
Dari pantauan SURYAPOS di lapangan, saat ini Operasi SAR Gabungan dari beberapa potensi SAR, relawan dan masyarakat masih melakukan pencarian pada korban di sepanjang Sungai Oya.