Jakarta suryapos.id Pemerintah kembali mendatangkan Vaksin Sinovac sejumlah 21.2 juta dosis dalam bentuk bahan baku yang tiba melalui bandara Soekarno Hatta pada Selasa (27/7).
Dalam keterangan yang disampaikan melalui channel YouTube Sekretariat Presiden, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa Pemerintah akan terus berupaya mendatangkan Vaksin melalui seluruh jalur yang ada guna memastikan target stok Vaksin.
Pemerintah selalu memastikan faktor keamanan atau safety berikut kualitas, mutu, khasiat dan efektivitas untuk seluruh Vaksin yang diperoleh dan Vaksin yang disediakan Pemerintah sudah melalui proses evaluasi Badan POM dan rekomendasi dari ITAGI, WHO serta para ahli.
"Presiden Joko Widodo menekankan bahwa Vaksinasi Covid–19 merupakan Game Changer yaitu langkah krusial untuk menentukan kesuksesan kita guna keluar dari pandemi ini", ujar Airlangga Hartarto.
Pemerintah berharap pada masyarakat untuk tidak khawatir menerima Vaksin, Karena Vaksinasi merupakan salah satu upaya keluar dari krisis pandemi Covid 19.
Airlangga Hartarto menambahkan, target kelompok yang harus di Vaksinasi untuk mencapai kekebalan kelompok di Indonesia jumlahnya meningkat seiring dengan ditambahkannya kelompok anak-anak.
"Untuk mencapai kekebalan kelompok dibutuhkan sekitar 208 juta
penduduk Indonesia yang harus di Vaksin, jumlah ini meningkat setelah ditambahkannya kelompok anak usia 12–17 tahun dan sampai sekarang sudah 718 ribu anak mendapatkan Vaksinasi dosis pertama, semakin cepat tentunya akan semakin baik", Ujar Airlangga Hartarto. BON
Kesehatan