Gunungkidul, SURYAPOS.id – Launching Paguyuban Untuk Gunungkidul Makmur yang digelar di lapangan Kasatrian Wonosari berlangsung meriah dengan kehadiran cucu Almarhum Manthous maestro Campur Sari Gunungkidul, Venta Caisar Bastian Hadikusuma, Sabtu (18/02/2023).
Seluruh masyarakat dan anggota Paguyuban yang didominasi oleh perempuan antusias mengikuti senam sehat. Doorprize dengan beragam hadiah menarik sengaja disediakan oleh panitia untuk diberikan kepada ratusan peserta yang hadir mengikuti senam sehat tersebut.
Kegembiraan terpancar di wajah Purwanti, warga Padukuhan Gelung, Kalurahan Gari, Wonosari, ia berhasil membawa pulang hadiah utama berupa sepeda gunung yang disediakan oleh panitia. Purwanti yang datang bersama dengan beberapa anggota komunitas senam diwilayahnya berhasil meraih hadiah utama berupa sepeda gunung usai nomor undian kupon yang dimilikinya sesuai dengan nomor yang dibacakan oleh Master of Ceremony (MC).

“Alhamdulillah, terima kasih sekali saya benar-benar tidak menyangka bisa bawa pulang hadiah sepeda, mudah-mudahan acara yang seperti ini bisa terus berlangsung di kemudian hari,” ucapnya.
Sementara itu, Letkol (Purn) Agung Indra Dewa, S,Pd., selaku ketua Paguyuban usai acara kepada awak media mengatakan, kegiatan yang digelar merupakan bentuk kepedulian dirinya sebagai seorang putra daerah asli Gunungkidul dalam rangka ikut berkontribusi terhadap kemajuan pembangunan daerah.
Agung Indra Dewa yang saat ini bertempat tinggal di Padukuhan Pandansari, Kalurahan Wonosari menyebut, Paguyuban yang dibentuknya saat ini merupakan langkah awal dalam rangka ikut membantu pemerintah daerah Gunungkidul untuk kemajuan diberbagai sektor pembangunan.

Menurutnya, dengan terbentuknya Paguyuban yang seperti ini, diharapkan bisa menjadi wadah bagi masyarakat untuk terus menjalin silaturahmi dan rasa persaudaraan.
“Sesuai dengan nama Paguyuban, masyarakat seluruh Gunungkidul harus selalu “Guyub” dalam rangka membangun kebersamaan,” ucapnya.
Berkaitan dengan senam sehat yang digelar, ia berharap, seluruh masyarakat yang terlibat bisa menunjukkan kekompakan dan kebersamaan. Dengan keterlibatan seluruh masyarakat, salah satunya para pelaku UMKM yang hadir, dilain hal bisa menjadikannya wadah pemberdayaan dan peningkatan ekonomi.

Komponen masyarakat Gunungkidul yang Heterogen, dikatakannya, dengan terbentuknya Paguyuban Untuk Gunungkidul Makmur ini diharapkan seluruh potensi yang dimiliki oleh seluruhnya akan bisa dirangkul untuk selanjutnya dikemas hingga mempunyai nilai jual yang tinggi.
“Ayo kita selalu guyub untuk berkolaborasi dan saling mendukung, jika semuanya sudah terintegrasi denga baik, secara otomatis semuanya akan memberikan kontribusi yang positif terhadap kemajuan pembangunan khususnya diwilayah Gunungkidul,” pungkasnya.