Gunungkidul (DIY), SURYAPOS.id – Insiden kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor dan dua pengendara remaja yang harus mendapatkan perawatan medis akibat luka yang mereka alami. Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Jembatan Watusigar Ngawen-Karangmojo tepatnya di Padukuhan Randusari, Kalurahan Watusigar, Kapanewon Ngawen, pada Selasa (25/11/2025) sekitar pukul 19.50 WIB.
Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Honda Astrea bernomor polisi AB-5043-DD yang dikendarai Randika Rifki Pradipta (14), warga Watusigar, Ngawen. Sementara sepeda motor Yamaha Jupiter MX bernomor polisi AB-4939-RC dikendarai Galih Danu Seta (16), warga Kalitekuk, Semin, Gunungkidul.
Baca juga: Melintas Tengah Malam, Warga Gunungkidul Disabet Gesper oleh Rombongan Remaja Bermotor
Menurut keterangan polisi, sebelum kecelakaan terjadi Randika melaju dari arah Utara (Ngawen) menuju Selatan (Karangmojo). Saat tiba di lokasi kejadian yang merupakan pertigaan tidak sama besar, situasi lalu lintas saat itu cukup padat.
Pada waktu bersamaan, Galih yang mengendarai Yamaha Jupiter MX juga datang dari arah Utara dan berbelok ke kanan menuju barat atau masuk ke sebuah tempat gang. Manuver tersebut dilakukan tidak lama sebelum sepeda motor Randika tiba di titik yang sama.
Baca juga: Motor Korban Tewas di Sungai Winongo Akhirnya Ditemukan, Kondisinya Bikin Kaget
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul, Ipda Nur Ikhwan, mengatakan kecelakaan tidak dapat dihindarkan karena jarak kedua kendaraan sudah sangat dekat. Kedua pengendara juga disebut tidak mampu mengendalikan laju sepeda motornya ketika situasi mendadak tersebut terjadi.
“Karena jarak yang sudah terlalu dekat dan kedua pengendara tidak bisa menguasai laju kendaraan, tabrakan pun tidak terhindarkan,” ujar Ipda Nur Ikhwan dalam keterangannya. Rabu (26/11/2025)
Baca juga: Pick Up Tergencet Usai Tabrak Dump Truck, Satu Nyawa Melayang di TKP
Akibat benturan tersebut, Randika mengalami luka lecet pada bagian kaki kanan. Ia masih dalam keadaan sadar setelah kejadian dan sempat mendapatkan perawatan di RS Pantirahayu. Kondisi Galih juga tidak jauh berbeda, di mana ia mengalami luka CKR dan dirawat dalam keadaan sadar.
Ipda Nur Ikhwan mengimbau para pengendara, khususnya para remaja, agar selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Ia juga meminta para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya yang masih di bawah umur agar tidak mengendarai kendaraan bermotor tanpa pengawasan dan kelengkapan yang memadai.

















