SLEMAN. Suryapos.id Minggu(27/06/2021), Mengenang jasa sang proklamator kemerdekaan Republik Indonesia, sekitar 150 kader PDIP Kabupaten Sleman mengikuti donor darah masal yang diselenggarakan oleh DPC PDIP Sleman di kantor DPC PDIP Sleman. Untuk memperingati bulan bungkarno, dalam aksi donor darah tersebut, wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa selaku penanggung jawab kegiatan donor darah ini, juga ikut mendonorkan darahnya.
Dalam aksi donor darah tersebut, sebelum diambil darahnya, terlebih dahulu para calon pendonor diperiksa kesehatan Jika memenuhi syarat kesehatanya, langsung diambil darahnya, namun jika tidak memenuhi syarat terpaksa tidak diambil darahnya.
Menurut Danang Maharsa, aksi donor darah massal yang diselenggarakan oleh DPC PDIP Sleman dalam peringatan bulan Bung Karno ini, selain sebagai wujud kesanggupan para kader PDIP dalam neneruskan jejak Bung Karno yang semasa hidupnya suka menolong sesama, juga untuk membantu PMI Sleman yang selama pandemi Covid- 19 ini sering kekurangan stok darah.
“Padahal, selama pandemi COVID-19 ini, permintaan darah di PMI Sleman terus mengalami peningkatan. Sementara persediaan selalu menipis, dan sering kehabisan stok darah, sehingga sudah sepantasnya, kader PDIP selaku pewaris Bung Karno harus ikut memecahkan permasalahan ini, dengan ikut donor” ujar Danang Maharsa.
Danang berharap, aksi donor darah massal yang dilakukan para kader PDIP Sleman ini bisa menggugah semangat seluruh warga Sleman untuk ikut melakukan donor darah, sehingga ketika warga Sleman sakit dan memerlukan darah, tidak akan kesulitan untuk mendapatkan darah.
“Suntikan saat diambil darahnya dalam donor darah, tidak terasa sakit. Hanya seperti digigit semut. Maka semua manusia tidak perlu takut mendonorkan darahnya,” pinta Danang Maharsa.
Sementara itu Ketua PMI Sleman DR dr Sunartono, M.Kes mengatakan bahwa, dalam aksi donor darah yang paling banyak diuntungkan bukan orang yang menerima darah. Tetapi justru yang mendonorkan darahnya. Sebab, dengan sering donor darah, sel-sel darah menjadi sering ganti, sehingga badan menjadi lebih sehat.
Kemudian, dalam hal pelayanan darah, sejak tahun 2019, warga Sleman yang membutuhkan darah di PMI Sleman, tidak dipungut biaya. Sebab, melalui program layanan darah Sleman gratis atau lada manis, semua biaya pengganti pengolahan darah di PMI Sleman sudah ditanggung oleh Pemkab Sleman.