Keerom suryapos.id Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP, melakukan panen kacang panjang pada lahan yang sebelumnya tidak pernah dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar Poskoki Ubrub, dan dimanfaatkan oleh prajurit Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP, sebagai kebun untuk menanam berbagai macam sayuran.
Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar S.E., M.Si., menyampaikan dalam rilis tertulisnya yang diterima oleh suryapos.id pada Jumat (17/9) bahwa, mengingat kesulitan dan kendala dari masyarakat di sekitaran Pos – Pos Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP yang berada di wilayah perbatasan, menggerakkan para prajurit untuk memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif, dengan menanam berbagai jenis sayur-sayuran.
“Selain sebagai salah satu bentuk kemandirian pangan prajurit Satgas Pamtas, hasil panennya juga dimanfaatkan untuk membantu masyarakat yang berada di sekitaran Pos secara berkelanjutan, dan ini juga merupakan upaya dari Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP dalam rangka ikut mendukung, program ketahanan pangan nasional, yang digagas oleh Pemerintah untuk masyarakat, sehingga dapat memenuhi kebutuhan sayur mayur dan zat gizi lainnya bagi tubuh setiap hari“, ujar Dansatgas.
Di tempat terpisah, Dankipur II Poskoki Ubrub Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/WP, Lettu Inf Fatkhur Greha menyampaikan bahwa, selain sebagai bentuk kemandirian prajurit, kegiatan ini juga untuk menunjukkan pada masyarakat bahwa, lahan disekitar rumah pun bisa dimanfaatkan dan menghasilkan kebutuhan pangan, jika diolah dengan baik, sehingga masyarakat dapat memasok kebutuhan pangan keluarga secara mandiri, tanpa harus membeli.
“Setelah sebelumnya Piskoki Ubrub berbagi pengetahuan tentang cara pengolahan lahan tidur menjadi lahan produktif perkebunan, sekaligus mengajarkan kepada masyarakat cara menanam sayuran, dan kali ini kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama memanen hasil sayuran, salah satunya adalah kacang panjang, dan Alhamdulillah, salah satu program pembinaan teritorial (binter) dalam bidang perkebunan ini, ternyata dapat membuahkan hasil, sehingga selain kami dapat berbagi cara bercocok tanam yang baik, kami juga bisa berbagi hasil panen”, pungkas Fatkhur.