KAYU123
Sosial Budaya

Polres Sleman Dan Lintas Komunitas Gelar Apel Antisipasi Kejahatan Jalanan.

×

Polres Sleman Dan Lintas Komunitas Gelar Apel Antisipasi Kejahatan Jalanan.

Sebarkan artikel ini
JIFFINA 2025

Sleman SURYAPOS – Polres Sleman bersama dengan Lintas Komunitas menggelar Apel Antisipasi Kejahatan Jalanan atau Klitih di Monumen Jogja Kembali (Monjali) pada Sabtu (27/11) sekitar pukul 21.00 WIB, dan dipimpin langsung oleh Kapolres Sleman AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiono S.I.K., M.M., yang diikuti seluruh jajaran Polres Sleman dan berbagai komunitas seperti Forum Komunikasi Jogja Rembug (FKJR), Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM ), Tlusupan Berbagi, Kalong Malam, Speed Jaten, Warga Sleman Sembada (Waseda), Kalong Malam dan Satuan Team Anti Kriminalitas (STAK).

Dalam arahannya AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiono S.I.K., M.M., menyampaikan bahwa tren akhir-akhir ini yang ada peningkatan angka kejadian kejahatan jalanan, sehingga harus dilakukan upaya yang lebih untuk mengantisipasi, yakni melalui Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) sebagai wujud memberikan rasa aman pada masyarakat Kabupaten Sleman, terutama yang beraktivitas pada malam hari.

PASARKAYU

Maraknya kejahatan jalanan yang dilakukan remaja di bawah umur, yang rata-rata masih usia sekolah bukan hanya merupakan tanggung jawab dari jajaran Kepolisian, diperlukan peran serta dari masyarakat dan lebih-lebih dari para orang tua, untuk lebih meningkatkan pengawasan pada putera-puterinya, untuk itu malam ini Polres Sleman menggandeng berbagai komunitas yang ada di Kabupaten Sleman untuk bersinergi mengantisipasi adanya kejahatan jalanan”, ujar Wachyu.n

Lebih lanjut disampaikan oleh Wachyu, peran serta dari masyarakat dan terutama orang tua sangatlah besar dalam upaya menekan kejahatan jalanan, upaya pencegahan dini dari orang tua ketika putra-putrinya keluar malam hari harus dilakukan, karena ketika seorang anak dibiarkan untuk keluar malam hari yang terjadi hanya dua kemungkinan yakni, menjadi korban atau justru menjadi pelaku kejahatan jalanan itu sendiri, disini diperlukan peran serta orang tua untuk melakukan pengawasan yang lebih terhadap putra-putrinya.

Begitupun dengan peran serta masyarakat, terutama dari berbagai komunitas untuk membantu pihak Kepolisian dalam rangka menekan angka kejahatan jalanan, sinergitas dilakukan sesuai dengan porsi dan kewenangan masing-masing, jadi nantinya kontribusi dari relawan yang tergabung dalam berbagai komunitas ini bisa memberikan informasi kepada petugas Kepolisian ketika melihat atau mendengar adanya tindak kejahatan jalanan, yang sudah di bagi dalam 4 rayon, untuk dilakukan penindakan secara hukum oleh jajaran Kepolisian“, ujar Wachyu.

Lebih lanjut disampaikan oleh Wachyu, sasaran dari KRYD ini juga mengantisipasi potensi terjadinya Pencurian dengan Kekerasan (Curas) dan Pencurian dengan Pemberatan (Curat), yang pada intinya adalah memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kabupaten Sleman.

Kita akan Kedepankan upaya humanis dan lebih elegan, proporsional dan terukur yang nantinya akan menjadi keberhasilan bersama dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh negara“, ujar Wachyu.

Lebih lanjut disampaikan oleh Orang Pertama di jajaran Polres Sleman ini, dalam kegiatan KRYD ini juga akan menyasar masyarakat yang kurang berdisiplin dalam penerapan protokol kesehatan, mengingat saat ini DIY menduduki peringkat pertama terkonfirmasi positif covid 19 yakni 68 kasus, sedangkan Kabupaten Sleman sendiri mencatat 14 kasus.

Sementara itu menurut Heri H.N dari Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) menuturkan jika, pihaknya ikut prihatin dengan kenaikan tren kenakalan remaja yang berupa kejahatan jalanan yang akhir-akhir marak, sehingga pihaknya menjalin sinergi dengan jajaran Kepolisian sebagai wujud ikut serta dalam upaya menciptakan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).

Kita akan berupaya membantu menciptakan Kamtibmas untuk menjaga Jogja tetap Istimewa“, pungkas Heri.

Sementara itu menurut Wigih Sunoto, dari Komunitas Satuan Team Anti Kriminalitas (STAK) menuturkan jika, sebagai warga Daerah Istimewa Yogyakarta, barometer Wisata nasional, kami ikut prihatin dan tergerak melihat situasi saat ini, kenakalan remaja yang sudah menjurus pada tindak pidana kejahatan jalanan ini harus dilakukan upaya penanganan yang serius bersama dengan Instansi Penegak Hukum.

Kita akan terus berupaya memberikan kontribusi pada pencegahan dan penanganan kejahatan jalanan, terutama yang dilakukan oleh para remaja di bawah umur, yang seharusnya fokus untuk belajar malah disalurkan melalui kegiatan yang tidak berfaedah dan bisa mencelakai orang lain, untuk itu kita ikut bersinergi dengan pihak Kepolisian dalam upaya menciptakan Kamtibmas“, pungkas Wigih.

Berbagai Komunitas yang peduli dengan Kamtibmas di Kabupaten Sleman, saat Apel Lintas Komunitas Bersama dengan Polres Sleman guna mengantisipasi Kejahatan Jalanan, pada Sabtu (27/11) di Monjali.

AYO PASANG IKLAN
AYO PASANG IKLAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

VENEERKAYU