KAYU123

Pemerintah Akan Majukan Papua Dan Papua Barat Melalui Pendidikan.

PASARKAYU
SaeXpo 2023 Jogja

Manokwari SURYAPOS – Wakil Presiden Ma’ruf Amin didampingi oleh Menko Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, Menteri Koperasi Dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki melakukan serangkaian kegiatan kunjungan Kerja ke Provinsi Papua Barat, pada Jumat (15/10).

Dalam rangkaian kunjungan kerjanya, Wapres Ma’ruf Amin, menggelar pertemuan dengan para Tokoh Agama dari Majelis-Majelis Agama Papua Barat, yang dilangsungkan di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Paulus Sowi Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat.

AYO PASANG IKLAN

Turut hadir dalam pertemuan tersebut diantaranya, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Bupati Manokwari Hermus Indou, Ketua Klasis Manokwari Pdt J Mamoribo, Ketua Persekutuan Gereja Gereja Papua (PGGP) Papua Barat Pdt Shirley F.A. Parinussa, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Papua Barat Pdt Sadrak Simbiak serta sejumlah Tokoh Agama dari Majelis-Majelis Agama Papua Barat.

Dalam sambutannya Wapres Ma’ruf Amin menegaskan bahwa, Pemerintah tidak hanya akan menjadikan Papua dan Papua Barat menjadi sederajat, namun akan menjadikannya lebih maju dari daerah-daerah lain di Indonesia, dengan cara akan membangun Sumber Daya Manusianya (SDM) agar dapat berkompetisi serta bersaing dengan negara lain.

Hal ini sejalan dengan program nasional kita, bagaimana SDM ini harus dibangun yang berkualitas, sehat, produktif sehingga bisa memberikan manfaat dan memiliki daya saing serta semangat berkompetisi“, ujar Ma’ruf Amin.

Lebih lanjut dijelaskan oleh Ma’ruf Amin, masyarakat Papua dan Papua Barat memiliki talenta yang bagus, sebagaimana semboyan “Torang Bisa”, sehingga diharapkan nantinya untuk mewujudkan Papua yang lebih maju sangat mungkin untuk dilakukan.

Dengan direvisinya UU Otonomi Khusus (Otsus) Papua, dari semula Dana Otsus yang berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar 2%, saat ini dinaikkan menjadi 2.25%, sehingga diharapkan vakan berimbas pada upaya pembangunan pendidikan yang lebih baik, termasuk untuk kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat, khususnya Orang Asli Papua (OAP)”, ujar Ma’ruf Amin.

Lebih lanjut Ma’ruf Amin juga mengapresiasi kerukunan umat beragama di Papua Barat, yang bisa dijadikan sebagai modal utama dalam pembangunan Bangsa dan Negara.

Kerukunan Umat Beragama di Papua Barat ini, adalah berkat dari Kepemimpinan Kepala Daerah, serta sikap toleransi, solidaritas dan saling menghargai antar tokoh agama dan tokoh adat”, pungkas Ma’ruf Amin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IFMAC & WOODMAC 2024