Jakarta SURYAPOS – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melaunching Gerakan Vaksin Merdeka di Mapolda Metro Jaya pada Minggu (1/8).
Gerakan Vaksinasi Merdeka yang diselenggarakan oleh Polda Metro Jaya merupakan salah satu upaya Polri dalam mendukung Pemerintah untuk menciptakan Kekebalan Kelompok (Herd Imunity) sehingga nantinya bisa mengurangi angka penyebaran virus Covid 19 di wilayah DKI Jakarta.
“Nantinya target sasaran dari Gerakan Vaksinasi Merdeka adalah 3 juta warga Jakarta dan harus tuntas pada 17 Agustus 2021“, ujar Kapolri dalam sambutannya yang didampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Pangdam Jaya Mayjen Mulyo Aji dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran.
Gerakan Vaksin Merdeka yang digagas oleh Metro Jaya dan berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta, Kodam Jaya dan Relawan diapresiasi oleh Kapolri serta diharapkan bisa dicontoh daerah-daerah lainnya di Indonesia sehingga masyarakat akan mudah mengakses gerai-gerai vaksinasi lebih dekat lagi dengan tempat tinggal mereka.
Gerakan Vaksinasi Merdeka di wilayah DKI Jakarta akan tersebar pada 900 RW dengan 668 titik gerai vaksinasi dan akan melibatkan 4.500 orang relawan yang terdiri dari 1.800 orang Tenaga Medis, Dokter Pelaksana Screening dan Vaksinator serta 2.700 orang tenaga Non Medis, Observator dan Tenaga Administrasi.
Target dari Gerakan Vaksin Merdeka ditetapkan sebesar 3.000 orang yang akan divaksin dengan skema 200 orang setiap hari yang divaksin per RW dimulai pada 1 Agustus dan diharapkan pada saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 76 pada 17 Agustus mendatang bisa memenuhi target yang telah ditetapkan.