Sleman,Surya Pos. Dinas Pendidikan kabupaten Sleman menggelar Asessment Standar Pendidikan Daerah (ASPD) tingkat sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah (SD/MI) secara serentak pada tanggal 24,25 dan 27 Mei 2021
ASPD merupakan kegiatan untuk mengukur capaian kompetensi siswa didik dan hasilnya nanti di pergunakan untuk mengikuti seleksi masuk ke jenjang berikutnya, “utamanya sekolah negeri” seperti yang di sampaikan Khammah Munadhiroh SPd, MPd kepala sekolah SDN Sorogenen 1 kepada Surya Pos online, 24 Mei 2021.
Untuk peserta ASPD di SDN Sorogenen 1 terdapat 28 siswa yang nantinya akan terbagi dalam 3 ruang kelas dengan masing-masing maksimal 10 siswa didik di setiap ruang ujian dan akan di awasi oleh 1orang guru pengawas.materi yang akan di ujikan ada 3 mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA.
Mengingat kegiatan ASPD ini di lakukan di masa pandemi Covid 19 dan sesuai acuan yang d berikan oleh Dinas Pendidikan kab.Sleman maka pelaksanaan kegiatan harus mengacu pada standar prokes Covid 19.
Seperti yang terpantau Surya Pos online di SD Kanisius Kadirojo yang mempunyai peserta 59 siswa didik yang nantinya akan terbagi di 6 ruangan kelas maka sebelum masuk ke ruangan kelas, siswa didik diwajibkan untuk cuci tangan,cek suhu tubuh dan masuk di ruangan transit dengan kapasitas 10 orang per ruangan dan baru nantinya akan masuk ke ruang ujian tersendiri yang sudah disiapkan masing-masing dengan kapasitas 10 siswa didik di setiap lokal kelasnya ,ujar Andreas Y Eko Sutopo SPd kepala sekolah SD Kanisius Kadirojo “bahkan sampai dengan pulangnya nanti akan dikoordinasikan dengan orangtua penjemput bilamana sudah datang maka siswa akan diperbolehkan pulang melalui pintu keluar yang sudah disediakan untuk menghindari kerumunan. BON