Badung SURYAPOS – Presiden Joko Widodo yang didampingi oleh Ibu Negara Hj Iriana Joko Widodo, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, bertolak dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan RI.
Jokowi diagendakan untuk meninjau langsung pelaksanaan penanaman mangrove di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai di Kabupaten Badung Provinsi Bali, yang dibangun sejak tahun 2003 dan didampingi oleh Mensesneg Pratikno, Menlu Retno Marsudi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar, Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Hartono Prawiraatmaja, Wakil Menteri LHK Alue Dahong dan Gubernur Bali Wayan Koster.
Dalam kunjungannya, Jokowi berharap model rehabilitasi hutan mangrove di Tahura Ngurah Rai, bisa menjadi contoh rehabilitasi ekosistem hutan mangrove dan direplikasi di Provinsi lain.
“Model rehabilitasi mangrove seperti inilah yang ingin kita replikasi untuk program rehabilitasi hutan mangrove di Provinsi lain, kedepannya dapat dimanfaatkan sebagai sarana edukasi, pariwisata dan penguatan perekonomian“, ujar Jokowi dalam sambutannya.
Jokowi juga berharap agar penanaman mangrove di kawasan pesisir dapat memperbaiki kualitas lingkungan, baik di pesisir maupun didaerah lain.
“Melalui penanaman mangrove ini, kita harapkan bisa mengurangi energi gelombang, bisa melindungi pantai dari abrasi, juga bisa menghambat intrusi air dan memperbaiki kualitas lingkungan, baik di pesisir maupun habitat di daerah pantai sehingga bisa meningkatkan produksi ikan maupun hasil laut lainnya, utamanya kepiting yang cocok untuk kawasan mangrove ini“, ujar Jokowi.
Tahura Ngurah Rai sendiri nantinya akan dijadikan sebagai salah satu venue yang akan diperlihatkan kepada Pemimpin-pemimpin G20 tahun depan.
Seusai meninjau langsung Tahura Ngurah Rai, Jokowi diagendakan untuk memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) se-Provinsi Bali di Gedung Wisma Sabha Utama, Komplek Kantor Gubernur Bali.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan kunjungan kerjanya di Provinsi Bali, Jokowi diagendakan juga untuk meninjau sejumlah lokasi yang akan digunakan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, pada tahun 2022.