Jakarta, SURYAPOS.id – Peringatan Hari Lanjut Usia Internasional (HLUIN) 2023 yang digelar oleh beberapa organisasi diantaranya adalah Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan (YKBRP), Yayasan Pelita Usila, Yayasan Insan Cipta Indonesia, Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI), Gerakan Nasional Lansia Peduli (GNLP), Agrianita IPB, Silver Collage IPB, Old Timer, WHITA, Senam Tera Indonesia dan beberapa lembaga dan organisasi penggiat Lansia lainnya, satu bulan lalu telah dilaksanakan dengan sangat meriah di Sasana Tresna Werdha RIA Pembangunan di Kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Karena pelaksanaannya telah berakhir dan dianggap sukses dan memiliki dampak yang positif bagi masyarakat luas, maka Ketua Panitia Penyelenggara, Dr Mulyono D Prawiro mengundang seluruh panitia untuk mengadakan pertemuan guna membahas dan mengevaluasi kegiatan yang dilaksanakan tersebut. Sekaligus diadakan acara Pembubaran Panitia secara resmi. Selasa (31/10/2023).
Salah satu panitia dari Institut Pertanian Bogor, Prof Dr Clara M Kusharto, MSc seusai acara pembubaran panitia saat diwawancarai awak media menjelaskan, peringatan Hari Lanjut Usia Internasional (HLUIN) 2023 ini berjalan dengan sangat meriah, dirinya berharap mudah-mudahan tahun depan masih ada lagi peringatan HLUIN seperti saat ini dan kami dari IPB akan siap membantu, katanya.
Guru besar dari IPB University ini menyampaikan bahwa pertemuan hari ini adalah pertemuan pembubaran panitia, akan tetapi juga pertemuan evaluasi, kemudian dari floor kami juga minta untuk kira-kira dari pelaksanaan ini, apakah memang ada yang bisa kita wujudkan kembali, mungkin lebih baik lagi di tahun depan, jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Ahli Gizi Masyarakat dari IPB University ini, mewakili perguruan tinggi menuturkan, mudah-mudahan bisa lebih banyak lagi turun ke bawah, jadi mungkin kesan menara gading itu kita akan hapus, kemudian kita akan lebih banyak lagi bersama dengan organisasi Kelanjut-usiaan di masyarakat, jadi saya senang sekali pada hari ini bisa bertemu dengan Bapak dan Ibu disini, dan mudah-mudahan perguruan tinggi nanti bisa melalui Tri Dharmanya, untuk melakukan kegiatan-kegiatan Kesetiakawanan Sosial Nasional bulan Desember ini, tuturnya.
Prof Clara sapaan akrab Prof Dr Clara M Kushato, MSc ini berharap, setelah acara HLUIN 2023 ini, kami coba lagi nanti bersama-sama teman dari seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia melalui Silver Collage sebagai wadah penggiat dari kegiatan kebersamaan dengan organisasi kelanjut-usiaan yang ada. Tahun depan mudah-mudahan masih ada HLUIN-HLUIN berikutnya, yang kita akan wujudkan menjadi Hari Kesetiakawanan bersama dan mudah-mudahan HLUIN bisa menjadi moment penting untuk mengangkat juga Indonesia dengan organisasi di dunia untuk lebih mengenal, bagaimana Indonesia sebagai penggiat program kelanjut-usiaan.
Hal ini tentu akan dibantu oleh pemerintah untuk mewujudkan suatu wadah yang bisa melakukan kolaborasi bersama dari kegiatan-kegiatan atau program yang ada di masing-masing organisasi kelanjut-usiaan, harapannya.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat Indonesia, kita harus semakin mengenal, semakin sayang pada Lansia, karena tanpa Lansia kita mungkin tidak ada dan tidak seperti sekarang ini. Kita harus melakukan atau membuat suatu kasih sayang lebih kepada Lansia, menjadikan Lansia menjadi Lansia yang bermartabat. Lansia selain sehat, tetapi juga mandiri, produktif dan bermartabat, yang biasa disebut sebagai Lansia SMART.
Lansia SMART itu menjadi harapan kita bersama. Lansia bukan hanya panjang umur, tetapi juga terhormat di mata masyarakat, pungkasnya.
