Kulonprogo (DIY), SURYAPOS.id – Seorang perempuan berinisial S (50), warga Sentolo, Kabupaten Kulonprogo, meninggal dunia setelah tertemper Kereta Api (KA) Bogowonto di perlintasan Km 522+1 petak Sentolo–Wates, Jumat (19/9/2025) dini hari.
Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 01.24 WIB. Informasi awal diterima dari masinis KA Bogowonto yang melaporkan adanya seseorang tertabrak kereta di jalur tersebut.
Baca juga: Jaga Inflasi Tetap Terkendali, Wabup Gunungkidul Ajak Guru dan Siswa Jadi Agen Perubahan
“Setelah dilakukan pengecekan, benar ditemukan seorang perempuan yang sudah meninggal dunia akibat tertemper KA Bogowonto,” kata Kasi Humas Polres Kulonprogo, Iptu Sarjoko, dalam keterangan tertulis, Jumat.
Menurut Sarjoko, korban mengalami luka parah, di antaranya pecah pada bagian kepala belakang, patah tulang di tangan kanan, serta patah tulang di kaki kanan. “Korban meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujarnya.
Baca juga: Sinergi Ditjen Bina Keuangan Daerah, OJK dan TPKAD Dorong Perekonomian Daerah
Di sekitar tempat kejadian, petugas juga menemukan sepeda motor milik korban yang terparkir di sisi selatan jalur kereta. Identitas korban terkonfirmasi dari kartu tanda pengenal yang ditemukan bersama barang pribadinya.
Proses identifikasi dilakukan tim Inafis Polres Kulonprogo dengan bantuan PMI Kulonprogo. Selanjutnya, jenazah korban dievakuasi ke RSUD Nyi Ageng Serang untuk pemeriksaan medis lebih lanjut.
