Yogyakarta, SURYAPOS.id – Komandan Korem 072/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo, S.H., M.Sos., M.M. menerima audiensi Forum Komunikasi Organisasi Kemasyarakatan (FKOK) Daerah Istimewa Yogyakarta bertempat di ruang kerja Danrem. Kamis (27/11/2025).
Hadir dalam acara tersebut, Kasiintel Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Arh Sutrisno, S.Sos., Pasilidpam Sintelrem Mayor Inf Rajiko dan Kapenrem 072/Pamungkas Mayor Inf Suwito. Sementara dari FKOK DIY hadir Koordinator FKOK DIY Romo Muhammad Suhud, S.H., beserta para koordinator wilayah dari Sleman, Yogyakarta, dan Bantul.
Baca juga: GBN-MI DIY Tancap Gas Susun Struktur dan Program Besar Usai Terbitnya SK Menkumham
Dalam penyampaiannya, Romo Suhud menuturkan bahwa FKOK DIY sedang berupaya untuk menghidupkan kembali semangat kebangsaan, terutama di kalangan generasi muda, melalui kegiatan yang mengingatkan pada hari-hari bersejarah bangsa.
Romo Suhud juga menyampaikan gagasan besar FKOK yaitu menyatukan umat lintas agama melalui penyelenggaraan Natal Bersama dan Syawalan Bersama, sebuah langkah yang belum pernah dilakukan sebelumnya di DIY.
Baca juga: Tak Pernah Kelihatan, Mahasiswa Asal Boyolali Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Kos
Gagasan tersebut mendapat dukungan kuat dari perwakilan FKOK lainnya. Mereka menyadari adanya tantangan, seperti perbedaan waktu dan aturan pelaksanaan antar denominasi Kristen, namun tetap berupaya mencari jalan tengah agar kegiatan keagamaan bersama dapat terwujud sebagai simbol harmoni.
Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo menyambut baik seluruh gagasan dan inisiatif FKOK DIY. Danrem menegaskan bahwa Korem sangat mendukung kegiatan yang mempererat persatuan, kerukunan, dan kebersamaan antar umat beragama maupun antar elemen masyarakat.
“Komunikasi dan silaturahmi adalah kunci terciptanya kebersamaan. Setiap upaya yang bertujuan memperkuat persatuan pasti kami dukung. Perbedaan justru dapat menjadi kekuatan jika dikelola dengan baik,” tegas Danrem.
Danrem mengapresiasi semangat FKOK DIY dalam membangun ruang kebersamaan dan berharap semoga kegiatan tersebut dapat menjadi kontribusi nyata bagi terciptanya kerukunan dan kebersamaan antar umat beragama di Yogyakarta.
