Umum

PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Berencana Bangun Jaringan Gas Bumi Untuk Rumah Tangga

Kulon Progo SURYAPOS -PT. Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk berencana bangun jaringan gas bumi untuk rumah tangga di wilayah Kabupaten Kulon Progo, Hal tersebut disampaikan Direktur Sales dan Operasi seluruh wilayah Perusahaan Gas Negara Faris Aziz saat melakukan audiensi dengan Bupati Kulon Progo di Ruang Menoreh Kantor Pemkab Kulon Progo, Selasa (15/2)

Faris Aziz menyampaikan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk sebagai subholding Gas Pertamina berencana membangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga (JARGAS) sebagai bagian dari program Pemerintah untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan target 1 juta penerima manfaat di 46 Kota/Kabupaten pada Tahun 2022 termasuk di Kabupaten Kulon Progo, yang bertujuan untuk peningkatan keekonomisan masyarakat di Kulon progo.

“Latar Belakang dari Program Jargas mengacu pada Nawa Cita Presiden RI dalam rangka Mewujudkan Kedaulatan Energi, Program Strategis Nasional “Pembangunan Jaringan Gas Bumi untuk Rumah Tangga”, Rencana Umum Energi Nasional “ Membangun jaringan gas kota bagi 4,7 Juta sambungan di tahun 2025, RPJMN Tahun 2020-2024 “Infrastruktur jaringan gas kota untuk 4 juta sambungan rumah di tahun 2024,”jelas Faris.

Dijelaskan kembali oleh Faris untuk keunggulan Gas Bumi dibandingkan LPG dari dua sisi untuk harga Gas Bumi lebih hemat. Sedangkan keunggulan produk antara lain yang pertama Praktis karena Penyaluran gas menggunakan pipa, sehingga dapat optimal dari sisi ruang dan praktis dari sisi penggunaan. Kedua Aman, fitur pengamanan lengkap dan lebih terjamin dari sisi keselamatan. Ketiga Handal, kontinuitas pasokan gas selalu terjaga tanpa risiko kehabisan gas dengan kualitas terjamin, dan terkahir Mudah dan Ramah karena pengukuran yang akurat untuk pemakaian gas dan system penagihan Pasca bayar.

“Selain itu manfaat Program Jargas antara lain juga dalam rangka penyerapan 83.000 tenaga kerja, mengurangi Impor LPG 144 juta kg per tahun, Pemanfaatan TKDN hingga 70%, penghematan belanja rumah tangga, mengurangi konsumsi BBM Transportasi , mengurangi Polusi dan mendukung program langit biru, menciptakan lapangan kerja bidang keproyekan maupun tenaga operasional,” terang Faris.

Sementara itu Bupati Kulon Progo Drs. H Sutedjo menyambut baik paparan dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk karena program Jargas ini merupakan layanan pilihan publik menggunakan jaringan gas atau tabung gas.

“Namun terkait dengan rencana tersebut PT. Perusahaan Gas Negara Tbk perlu melakukan kajian terlebih dahulu melalui survey pasar dan lainnya, sedangkan untuk tahapan selanjutnya maka Pertamina harus memenuhi prosedur administratif daerah terkait izin-izinnya,” kata Sutedjo.

Exit mobile version