Sukoharjo, SURYAPOS – Untuk meningkatkan harmonisasi antar elemen bangsa TNI Kodim 0726/Sukoharjo menggelar Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Ormas yang berada di Kabupaten Sukoharjo, bertempat di Aula Makodim, Selasa (13/09/2022)
Dandim 0726/Sukoharjo, Letkol Czi Slamet Riyadi, S.E., dalam sambutannya, menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk mewujudkan hubungan yang harmonis antara prajurit TNI AD dengan Ormas yang ada di Sukoharjo. Sebagai mitra pejuang untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Selain itu dalam kesempatan tersebut Dandim juga memberikan penjelasan tentang program unggulan dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Antara lain program ketahanan pangan, TNI AD Manunggal Air dan penanganan stunting pada anak.
“TNI AD harus hadir di tengah kesulitan masyarakat dan senantiasa menjadi solusi, yang langsung menyentuh dan memberikan solusi pemecahan persoalan di masyarakat”, terang Dandim.
Dalam kesempatan tersebut, Surya sebagai perwakilan dari FKPPI menanyakan terkait dengan pernyataan Effendi Simbolon yang menyatakan bahwa TNI seperti gerombolan, seperti ormas, dan TNI tidak kompak”, tanya Surya.
Pertanyaan tersebut langsung dijawab Dandim “Tidak benar semua pernyataan yang diucapkan Effendi Simbolon, TNI dari zaman dulu sampai saat ini solid tidak bisa terpecah belah apalagi di kaitkan dengan unsur politik, saya selaku pribadi anggota TNI menolak dengan tegas, karena sangat tidak tepat dan sangat berbahaya,” tegas Dandim.
Sedangkan dari ormas Pemuda Pacasila Gunawan menyatakan “kami dari Pemuda Pancasila Sukoharjo juga menolak dan mengecam penyataan Effendi Simbolon, kami siap aksi turun kejalan untuk mendukung TNI”, tegas Gunawan.
Diakhir kegiatan dari masing-masing ormas yang hadir dalam kegiatan tersebut membuat pernyataan yang intinya menentang dan tidak menerima semua yang di ucapkan Effendi Simbolon yang dibacakan Susi dari FKPPI “Pernyataan yang diucapkan Effendi Simbolon bahwa TNI seperti gerombolan, seperti ormas, dan TNI tidak kompak adalah tidak benar, ini bisa dibuktikan bahwa saat ini TNI masih kompak, solid dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia, perlu diketahui bahwa TNI adalah alat negara yang menjaga keutuhan NKRI. Sebagai masyarakat kami menghimbau kepada siapapun untuk tetap menjaga marwah TNI, karena TNI adalah anak kandung rakyat dan setia bersama Rakyat dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan republik Indonesia tercinta ini. Untuk seluruh prajurit TNI tetap semangat, tetap jaga NKRI bersama-sama dengan rakyat”.