Umum

10 Hari Zero Kasus Covid-19, Dinkes Kulon Progo Giatkan Vaksinasi

Kulon Progo SURYAPOS – Perkembangan kasus setelah 10 hari zero case dari 11 sampel antigen terjadi penambahan 1 kasus dari Banjarharjo, Kalibawang. Untuk pelaksanaan vaksinasi sampai (5/1) sudah mencapai 86,7% sedangkan untuk anak-anak mencapai 72,2%, kamis (06/01)

Sementara itu drg. Th. Baning Rahayujati, M.Kes Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kulon Progo saat di hubungi awak media sampaikan Bahwa saat ini Kondisi stok vaksin yang ada di gudang farmasi sebanyak 3.145 dan Dinkes Kulon Progo sedang mengajukan ke Provinsi 30 ribu dosis untuk dosis kedua dan menyelesaikan dosis pertama.

” Untuk vaksin booster dari Dinas Kesehatan masih menunggu petunjuk teknis dari Kemenkes dengan kriteria dosis pertama lebih dari 70% dan dosis kedua lebih 60% yang artinya Kulon Progo memenuhi syarat ketiga dengan jarak vaksin 6 bulan dari dosis kedua yang diidentifikasi ada 25 ribu sasaran yang memenuhi syarat pada Juni lalu,” terang drg.Baning.

“Lebih lanjut drg.Bening ungkapkan Berkaitan dengan stok vaksin tercatat ada 4.470 vaksin Astrazeneca yang akan expired pada Januari dan sedang diupayakan untuk dosis ke 2, sedangkan untuk kasus Omicron Dinkes belum mendapatkan adanya identifikasi kasus Omicron di Kulon Progo,” Ungkap Baning

Sementara itu, berkaitan dengan vaksinasi Covid-19 untuk anak di Kulon Progo, drg.Baning menjelaskan dari anak-anak yang belum divaksin 50% karena berbagai kendala, 48% ditunda atau tidak lolos skrining sedangkan 2% lainnya menolak untuk divaksin karena orang tua tidak mengizinkan.

” Dengan alasan dari sisi agama dan menunggu vaksin produk Indonesia, sedangkan pelaksanaan vaksin anak usia 6-12 tahun di TK, SD/MI, SLB seluruh Kulon Progo dipastikan 100% sudah melakukan vaksin dan masih ada sekitar 4000 yang terkendala pada akhir Desember lalu,”pungkas Bening.

Exit mobile version