Tulungagung SURYAPOS Pemerintah Kabupaten Tulungagung dalam rangka memperingati Hari lahir Kab.Tulungagung yang Ke 816 adakan gelar upacara budaya adat atau tradisi Bersih Nagari, sebagai ungkapan rasa syukur atas pembanguan dan kemajuan Kabupaten Tulungagung tradisi budaya ini rutin digelar setahun sekali, Kamis (18/11).
Dalam gelar upacara adat budaya “tradisi Bersih Nagari” dengan mengadakan prosesi kirab dengan mengarak dua buah tumpeng raksasa yang biasa di sebut tumpeng Buceng Lanang dan Buceng Wadon,sebagai simbol filosofi serta ungkapan rasa syukur atas capaian Kab.Tulungagung dalam membangun dan memajukan wilayah.
Sementara itu Bupati Tulungagaung, Drs. H. Maryoto Birowo,yang di wawancarai media di sela-sela acara mengatakan, Kabupaten Tulungagung di usianya yang ke-816 telah banyak kemajuan dan capaian dalam pembangunan infrastruktur dan sistem pemerintahan.
“ Banyak capaian yang telah kita raih dan kita lakukan, seperti pembangunan infrastruktur guna menunjang peningkatan ekonomi masyarakat serta sistem pemerintahan yang lebih baik lagi ,”ungkap Maryoto.
Pada peringatan HUT ke 816 itu menjadi bagian dari evaluasi capaian Pemerintah Kabupaten Tulungagung dari tingkat desa hingga pusat kota kabupaten Tulungagung.
“Masih banyak yang harus kita lakukan pembenahan jalan-jalan yang gampang rusak karena musim penghujan,ini merupakan pekerjaan yang harus cepat untuk di tangani. Selain itu, tempat prasarana sosial dan tempat hiburan untuk masyarakat juga perlu kita sediakan ,” ucap Maryoto
Meski dalam menghadapi pandemi covid-19 pertumbuhan Kabupaten Tulungagung mengalami stagnan, namun begitu torehan prestasi dari Kabupaten Tulungagung tidak berkurang.
Dalam peringatan hari lahir Kab.Tulungagung ke 816 kali ini di harapkan tetap memegang prinsip pada peningkatan pelayanan masyarakat baik perlindungan kepada anak-anak sehingga terjaga dalam pelayanan kesehatan.
“kita serius untuk menangani stunting sehingga kita bisa sukses dalam menumbuhkan IKM dan UMKM di Kabupaten Tulungagung ini ,”pungkas Maryoto