Gunungkidul, SURYAPOS.id – Minimnya penerangan di sepanjang jalan Manthous, tepatnya dipadukan Bogor II, Kalurahan Playen, Kapanewon Playen, Gunungkidul ditengarai menjadi penyebab terjadinya kecelakaan yang melibatkan sebuah kendaraan bermotor menabrak seorang pejalan kaki, pada Jumat (06/01/2023) sekira pukul 20.30 WIB.
Disampaikan oleh Kapolsek Playen AKP Sigit Teja Sukmana, S.I.P., M.IP., melalui keterangan tertulisnya kejadian laka tersebut bermula ketika sepeda motor Honda Beat AA-5794-TP, yang dikendarai oleh Wafiatun Nikmah (19) yang merupakan warga Dusun Cibungan, RT 003 /RW 009, Desa Kaliwulu, Kecamatan Kepil, Wonosobo berboncengan dengan Alita Nur Farisa (18) yang beralamat Padukuhan Daraman, Kalurahan Srimartani, Kapanewon Piyungan, Bantul melaju dari arah Playen menuju Wonosari.
Sesampainya di tempat kejadian dengan kondisi penerangan jalan yang minim pengendara tersebut tidak melihat Pujo Diratno (75) warga Padukuhan Jatisari, RT 014/RW 004, Kalurahan Playen, Kapanewon Playen berjalan di sebelah kiri jalan.
“Karena jarak yang sudah terlalu dekat dan pengendara tidak bisa menguasai laju kendaraan hingga akhirnya sepeda motor menyerempet pejalan kaki tersebut,” ujar Kapolsek (07/01/2023).
Lebih lanjut dikatakan oleh Sigit, akibat peristiwa kecelakaan tersebut Pujo Diratno
mengalami luka bibir dalam sobek, pelipis kanan sobek, patah tulang hidung, sobek kaki kiri, kemudian dibawa ke RSUD Wonosari dan untuk selanjutnya dirujuk ke RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
Ditambahkannya, kecelakaan yang terjadi disebabkan oleh kekurang hati hatian pengendara dan juga faktor kurangnya penerangan jalan sehingga jarak pandang pengendara berkurang.
“Saya berharap kepada seluruh warga masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada ketika berkendara terlebih pada kondisi jalan yang licin dan jalan yang minim penerangan agar supaya kejadian kecelakaan serupa tidak kembali terulang,” pungkas Sigit Teja Sukmana.