Sosial Budaya

Grebek Sampah di Kalurahan Brosot

Kulon Progo Suryapos.id – Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kulon Progo gelar Kirap budaya ,Grebek Sampah di Kalurahan Brosot Kapanewon Temon .Kab Kulon Progo ,(Minggu ,25 /09)

Tujuan dari grebek sampah untuk memberikan idukasi dan sosialisasi pentingnya pengelolaan sampah yang bernilai ekonomi bagi masyarakat.

Sampah yang telah dipilah dan dipisahkan itu kemudian dibuat menjadi barang yang ada nilai ekonominya dengan membuat kreasi berbahan dari sampah tersebut ,sehingga sampah tidak akan mengotori lingkungan .

Mengacu pada Peraturan Bupati Nomor 68 tahun 2018 tentang Kebijakan dan Strategi Dengan pengelolaan sampah Rumah Tangga dan sejenis Rumah Tangga. Kegiatan grebek sampah juga sesuai dengan peraturan daerah (perda) tentang pengelolaan sampah.

Dengan harapan kegiatan ini bisa menjadikan desa bersih namun tidak hanya bersihnya saja melainkan benar-benar teraplikasikan dalam bentuk mengelola sampah yg ada di lingkungan Desa tersebut .

Dengan memilah sampah anorganik yang memiliki nilai ekonomi,dengan memanfaatkan Bank sampah yang sudah ada di setiap Desa.

Tri Saktiyana (Pj) Bupati Kulon Progo , berpesan kepada semua masyarakat agar jangan membuang sampah sembarangan, kelola sampah dengan baik mulai dari rumah .

Kegiatan Gropyok yang
kemudian dilanjutkan dengan grebeg Sampah ini merupakan rangkaian dari
Kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Sampah yang yang dilaksanakan di 12 (dua
belas) Kalurahan Budaya mulai bulan Juli – september 2022 kemarin.

Sementara itu dari tanggapan salah satu warga mengatakan Pawai budaya dengan menggunakan berbagai macam barang bekas
di samping memberikan hiburan yang menarik sepanjang jalan brosot-wates, ini juga bentuk dari mensosialisasikan tentang manfaat sampah yang di kelola dengan baik.

“Acara seperti ini sangat efektif untuk
mengingatkan akan pentingnya mengelola
sampah secara secara benar di samping lingkungan mejadi bersih sampah juga bisa menjadi sember pendapatan “,jelasnya .

Exit mobile version